Notasi Sigma - Pengertian, Sifat dan Contoh Soal
Mungkin kita sering atau pernah mendengar istilah sigma/notasi sigma, namun tidak tau apa arti dari istilah tersebut. Untuk itu, pada materi kali ini kita akan membahas tentang apa itu sigma/notasi sigma, bagaimana cara mengubah bentuk penjumlahan kedalam bentuk sigma, bagaimana cara mengubah bentuk sigma ke dalam bentuk penjumlahan, dan bagaimana cara mudah serta cara cepat mengerjakan soal-soal tetang notasi sigma.
Notasi sigma merupakan salah satu materi yang dibahas pada mata pelajaran matematika kelas XI. Notasi sigma digunakan untuk menulis jumlah dari suatu barisan bilangan secara lebih singkat dengan menggunakan simbol (baca sigma), yaitu salah satu huruf kapital Yunani, yang artinya jumlah.
Misalnya:
Dengan menggunakan notasi sigma maka penjumlahan di atas dapat dinyatakan dengan lebih singkat sebagai berikut,
Cara membacanya, "jumlah k untuk k=1 sampai dengan k=9", dimana k=1 merupakan batas bawah dan k=9 merupakan batas atas. Dengan kata lain, nilai k bergerak mulai dari k=1, k=2, k=3 dan seterusnya, sampai dengan k=9.
Bentuk umum:
Untuk batas atas:
Maka kita peroleh batas bawahnya k=1 dan batas atasnya k=11, sehingga bentuk sigma dari penjumlahan di atas adalah
Selanjutnya kita akan membahas bagaimana cara mengubah bentuk notasi sigma ke dalam bentuk penjumlahan biasa. Perhatikan contoh berikut:
Nyatakan notasi kedalam bentuk penjumlahan dan tentukan hasilnya!
Jawaban:
Sumber: Noormandiri, B.K. Matematika untuk SMA/MA Kelas XI. Erlangga. Jakarta. 2017.
Boleh juga
BalasHapusMantap bg๐๐
HapusCik lawuak
BalasHapussiap bg..
HapusSemangat
BalasHapusSiaaap kak
Hapus